Apa itu Tampilan COG?

Abstrak
Untuk perancang peralatan industri, otomotif, dan portabel, modul tampilan kristal cair (LCD) Chip-on-Glass (COG)menawarkan banyak keuntungan dibandingkan dengan modul LCD tradisional dengan driver LCD yang dikemas.Dokumen teknis ini membandingkan modul COG dengan modul LCD konvensional, menunjukkan perbedaan utama antara keduanya, dan menjelaskan mengapa modul COG lebih tipis, lebih andal, menawarkan desain yang fleksibel, dan lebih hemat biaya.

Perkenalan

•LCD sering disediakan sebagai modul LCD yang memiliki sirkuit driver bawaan yang menyederhanakan pemasangan dan meningkatkan keandalan.Namun, penambahan sirkuit driver yang dikemas dalam modul LCD juga menghasilkan sejumlah kerugian karena:

◇ Meningkatkan ketebalan tampilan
◇ Menaikkan biaya
◇ Menciptakan kerentanan yang lebih besar untuk kegagalan modul

• Semua kelemahan ini merupakan pertimbangan penting dalam hal tampilan untuk peralatan industri, otomotif, dan portabel.Itu sebabnya desainer di area ini harus sangat mempertimbangkan untuk menggunakan modul LCD Chip-on-Glass (COG).Modul LCD Chip-on-Glass (COG) menawarkan profil yang sangat tipis, keandalan yang ditingkatkan, dan harga yang wajar.

Konsep Chip-on-Glass

• Pada modul LCD konvensional, driver LCD dipasang pada PCB di bagian belakang modul.Ini lebih dari dua kali lipat ketebalan keseluruhan layar.Sambungan drive dibuat menggunakan pin tetap atau konektor elastomer.Untuk konektor, diperlukan beberapa ikatan untuk setiap input drive ke LCD. Dan karena LCD umumnya memerlukan banyak input drive (bahkan ketika teknik drive multipleks digunakan), kualitas ikatan ini merupakan faktor penting dalam menentukan keandalan.

• Sebagai perbandingan, modul COG memiliki driver LCD yang dipasang langsung pada tepi tumpang tindih salah satu pelat kaca yang membentuk LCD.Modul yang dihasilkan adalah tampilan terintegrasi, dengan ketebalan kurang dari 3 mm, dengan semua koneksi dari driver LCD ke LCD benar-benar terisolasi dari lingkungan.Dengan modul COG, setiap koneksi hanya membutuhkan satu ikatan, yang memastikan keandalan modul yang optimal.

Pandangan ke Dalam tentang Manufaktur Chip-on-Glass

• Produksi Sel LCD

◇ Dalam modul COG, salah satu dari dua pelat kaca yang membentuk LCD diperpanjang untuk memberi ruang bagi driver LCD untuk dipasang dan dihubungkan.Seperti LCD konvensional, pola elektroda ITO (Indium Tin Oxide) dibuat di permukaan pelat kaca.Dalam LCD COG, pola ini diperluas untuk menyertakan jalur konektor untuk driver LCD.Selain itu, konektor eksternal juga digunakan di bagian tepi.

◇ Untuk pengoperasian yang andal, resistivitas jalur konektor ke driver LCD harus lebih rendah daripada resistivitas sambungan ITO yang digunakan dalam sel LCD konvensional.Untuk mengaktifkan teknologi ikatan ACF, driver LCD diproduksi dengan tonjolan emas pada bantalan penghubung.Sambungan antara driver LCD dan konektor antarmuka juga dibentuk oleh ITO, dengan track lebar yang direkomendasikan untuk impedansi rendah.Trek ke tampilan dapat memiliki impedansi yang lebih tinggi, tetapi untuk keseimbangan yang ideal, mereka harus memiliki impedansi yang sama (semua baris, semua kolom).

Ikatan Chip dengan Film Konduktif Anisotropik (ACF)

•Untuk pembuatan Chip-on-Glass, diperlukan tiga komponen: sel LCD, driver LCD, dan ACF (media penghubung), seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.

◇ ACF terdiri dari epoksi (mirip dengan lem UV yang dapat disembuhkan) yang mengandung manik-manik konduktor listrik.
◇ Manik-manik konduktor memastikan kontak antara tonjolan emas driver LCD dan konduktor ITO pada kaca.Curing dari lem ACF menetapkan tekanan yang diperlukan antara chip dan kaca untuk memastikan sambungan listrik yang baik antara tonjolan dan jalur pada kaca. Kira-kira 30 manik-manik per tonjolan menjamin kontak yang andal.
◇ Karena tegangan permukaan lem pada manik-manik konduktor, tidak akan ada kontak horizontaldi antara manik-manik, sehingga menghindari korsleting di antara tonjolan emas yang berdekatan pada driver LCD.

COG Mendukung Banyak Pilihan Desain

Manfaat lain dari teknologi COG adalah mendukung berbagai desain tampilan, dengan beberapa batasan:

• Penempatan driver LCD bisa di sembarang sisi area tampilan aktif.Ini memungkinkan penggunaan ruang yang tersedia secara optimal di sekitar layar (misalnya, untuk memasang sakelar).

• Segala jenis teknologi kristal cair dapat digunakan:

◇ TN: LCD yang menggunakan teknologi Twisted Nematic (TN) menghasilkan piksel dan karakter hitam dengan latar belakang yang jelas.Ideal untuk tarif multipleks hingga 1:8.
◇ STN: Teknologi Super Twisted Nematic (STN) digunakan untuk tampilan yang membutuhkan kecepatan multipleks tinggi. Teknologi ini memberikan tampilan kontras tinggi dengan sudut pandang lebar.
◇ ABN: Layar dengan teknologi Advanced Black Nematic(ABN) memberikan rasio kontras yang sangat tinggi dengan piksel dan karakter hitam asli, sudut pandang lebar dan hanya sedikit kinerja yang bergantung pada suhu dan perubahan warna.

• Teknologi COG memungkinkan kaskade driver LCD untuk memperbesar jumlah elemen tampilan (piksel).
• Salah satu dari sedikit keterbatasan teknologi COG adalah hanya driver LCD dengan kontak tonjolan emas yang dapat digunakan.

Penerangan

Polarizer tampilan sisi belakang memiliki lapisan reflektif agar sesuai dengan mode iluminasi yang diperlukan:

• Modus Reflektif: Sebuah lapisan reflektif terus menerus memungkinkan melihat dalam cahaya sekitar
• Transmissive mode: Polarizer belakang dibiarkan bersih dan layar harus disinari dari belakang
• Mode transflektif: Lapisan reflektif tipis menawarkan pantulan yang cukup untuk dilihat oleh cahaya sekitar dan memungkinkan cahaya latar bersinar, sehingga layar dapat digunakan dalam kondisi redup.

Untuk tampilan mode transmisif dan transflektif, sistem lampu latar berikut dapat digunakan:

• LED: Beberapa LED dipasang dalam kotak datar (kedalaman 3 mm hingga 4 mm) yang menyertakan pemandu cahaya yang mendistribusikan cahaya secara merata ke layar.Lampu latar LED tersedia dalam banyak warna dan menghasilkan tampilan yang cerah saat disuplai dengan arus DC yang rendah.Mereka memiliki masa hidup yang sangat panjang hingga 1.000.000 jam.
• Panel EL: Lembaran terimpregnasi fosfor yang memberikan pencahayaan yang sangat merata saat disuplai dengan voltase AC
(biasanya 100 V (RMS) pada 600 Hz).Panel EL memiliki profil yang sangat tipis tetapi tidak seterang lampu latar LED dan menarik lebih banyak arus.Mereka memiliki masa hidup khas 2.000 jam.
• Lampu pijar: Sebuah biaya rendah, tapi agak besar, sistem pencahayaan dapat dibuat dengan menggunakan bola lampu konvensional.Layar harus dirancang dengan hati-hati untuk menghindari pencahayaan yang tidak merata.

Konektor

Jejak yang mengarah ke tepi kaca memungkinkan modul COG dihubungkan ke mikrokontroler.Beberapa metode dapat digunakan untuk mengaktifkan koneksi ini:

• Flexfoil: Tetap langsung pada kaca dengan ikatan yang tertutup rapat.Flexfoil menawarkan sangat handal dan fleksibel
sistem koneksi.
• Fixed pin: Dijepitkan ke tepi kaca, difiksasi dengan lem konduktif dan disegel dengan epoksi, fixed pin menawarkan metode penyambungan yang sangat stabil dan murah yang direkomendasikan untuk sebagian besar aplikasi.Pin dapat disolder langsung ke PCB atau dipasang ke konektor antarmuka yang sesuai.
• Konektor yang direkatkan: Direkatkan langsung ke tepi kaca dan dilindungi oleh wadah plastik, jenis konektor ini menawarkan solusi alternatif dengan biaya rendah.

Perbandingan Berdampingan Metode Pembuatan Modul LCD

Dibandingkan dengan modul LCD dengan driver LCD yang dikemas, modul COG menawarkan manfaat besar dengan hanya sedikit kerugian untuk desain peralatan seperti yang ditunjukkan pada tabel di bawah ini:

Perbandingan Berdampingan Metode Pembuatan Modul LCD

Perancang peralatan industri, otomotif, dan portabel harus sangat mempertimbangkan penggunaan modul LCD COG untuk kebutuhan LCD mereka.Modul COG jauh lebih tipis, lebih andal, fleksibel, dan lebih hemat biaya daripada modul LCD tradisional dengan driver LCD yang dikemas.

Untuk modul COG, bukawww.hothmi.com